PERSEPSI WOTA PADA VIDEO MUSIK JKT48 LAGU “BENANG SARI PUTIK DAN KUPU-KUPU MALAM”

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji persepsi penggemar JKT48 terhadap video musik "Benang Sari, Putik, dan Kupu-Kupu Malam" menggunakan teori interaksi simbolik. Teori ini dipilih karena kemampuannya untuk menjelaskan
bagaimana makna terbentuk melalui interaksi sosial dan budaya. Dengan fokus pada bagaimana penggemar memberikan makna terhadap elemen-elemen video,
penelitian ini mengidentifikasi dan menganalisis simbol-simbol yang muncul dalam video dan bagaimana simbol-simbol tersebut berinteraksi dengan pandangan dan
pengalaman penggemar. Metode penelitian ini mengandalkan teknik wawancara mendalam dan dokumentasi. Data wawancara diperoleh dari beberapa penggemar JKT48 yang aktif, sementara data dokumentasi mencakup komentar dari YouTube yang relevan dengan video musik yang diteliti. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa simbol-simbol dalam video musik memiliki makna yang beragam dan dipengaruhi oleh interaksi penggemar dengan konten video serta komunitas penggemar itu sendiri. Penelitian ini memberikan wawasan baru tentang bagaimana
teori interaksi simbolik dapat digunakan untuk memahami persepsi audiens dalam konteks budaya pop dan kontribusinya terhadap pembentukan makna. Temuan ini
diharapkan dapat memperkaya literatur mengenai studi penggemar dan video musik, serta memberikan panduan bagi penelitian selanjutnya dalam bidang ini.

Kata kunci: Persepsi, Komunikasi, Interaksi Simbolik, JKT48, Musik Video