PERAN DIVISI HUMAS POLRI DALAM MENANGKAL ISU KETIDAKNETRALAN PADA PILPRES 2024

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran Divisi Humas Polri dalam menangkal isu ketidaknetralan selama pelaksanaan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 di Indonesia. Mengingat pentingnya netralitas dalam menjaga integritas
proses demokrasi, Divisi Humas Polri sebagai salah satu institusi penegak hukum memiliki tanggung jawab strategis dalam mengelola dan merespons isu-isu terkait netralitas yang mungkin timbul. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus dan wawancara mendalam terhadap pejabat Divisi Humas serta pengamat politik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Divisi Humas Polri memainkan peran krusial dalam
mengkomunikasikan kebijakan dan tindakan Polri terkait netralitas, mengelola citra publik, serta memberikan klarifikasi terhadap berbagai isu yang berpotensi merusak kepercayaan publik. Selain itu, strategi komunikasi yang diterapkan mencakup pemantauan media, penyuluhan
kepada anggota Polri, dan penanganan keluhan masyarakat. Penelitian ini juga mengidentifikasi tantangan yang dihadapi Divisi Humas dalam mempertahankan netralitas, seperti tekanan politik dan rumor yang beredar. Rekomendasi diberikan untuk meningkatkan efektivitas peran Divisi Humas dalam memastikan integritas dan transparansi selama Pilpres 2024, termasuk perlunya pelatihan lanjutan bagi personel Humas dan penguatan mekanisme verifikasi informasi.

Kata Kunci: Divisi Humas Polri, Netralitas, Pilpres 2024, Isu Ketidaknetralan, Strategi Komunikasi